Bangun pagi seharusnya menjadi suatu aktivitias yang dibiasakan dengan tujuan yang dapat disesuaikan dengan keinginan masing-masing individu. Bagi orang-orang yang bekerja di Jakarta dan tinggal di kota yang berbeda, bangun pagi sepertinya menjadi keharusan. Salah satu teman kantor mengatakan bahwa ia harus mulai berangkat kerja dari rumah pukul 05.00. Sebagai pendatang yang berasal dari Kalimantan, daerah yang tidak sebegitu ramenya, gw cukup takjub dengan kebiasaan orang-orang seperti ini.
Bagi ibu rumah tangga, bangun lebih awal menjadi rutinitas harian untuk menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan bagi suami dan anak-anaknya. Kemudian, untuk orang-orang religius yang berada pada zona Waktu Indonesia Tengah dan Timur (WITA & WIB), waktu setelah sholat subuh merupakan saatnya nonton acara-acara keagamaan seperti mamah dedeh dan lain-lain.
Sedangkan gw pribadi, beruntung masih tinggal di tengah kota dan dekat dengan kantor, walaupun efek samping dari kenyamanan gw tersebut adalah biaya kos yang dibayar setiap bulanan. Setelah bangun lebih awal, gw masih punya banyak kesempatan untuk melakukan beberapa hal yang menurut gw penting. Misalnya mencoba untuk membangun habbit olahraga 20 menit setiap harinya.
Kemudian, sama seperti laki-laki pada umumnya yang bersifat target oriented, aktivitas pagi gw isi dengan mengerjakan target-target bulanan dan harian gw. Menyadari kekurangan gw adalah tidak terlalu baik dalam hal mengeksekusi rencana, dengan bangun lebih awal, gw selalu berusaha menjalankan target jangka panjang yang telah berubah menjadi cascading harian dalam bentuk daily list to do.
Mengutip salah satu tagline ruang rapat di kantor, "best preparation, best decision", dengan bangun lebih awal, kita masih punya kesempatan untuk membaca kembali rencana-rencana kita hari ini, dan mempersiapkan dengan baik apa-apa saja yang kita perlukan. Quote orang-orang tua zaman dulu, orang sukses adalah orang yang selalu mengingat target-targetnya setiap hari, hoaahmmmss. He3.
Selamat Pagi..!!! Mari Beraktivitas!
Komentar
Posting Komentar
Test